Ke barus (Lagi) Yuk!


Pernah dengar kata “barus”? Kalau “kapur barus”? Ya, kedua kata itu berbeda. Namun punya kaitan.

Kalau saya tidak salah, di Sumatera Utara ada “marga barus”, salah satu marga di suku batak (iya nya?). Namun yang saya maksud “barus” di atas bukan itu, melainkan
sebuah tempat. Kota tepatnya.

Masih di Sumut, Barus merupakan sebuah kota kecil di pinggiran laut Sumatera. Kota ini merupakan saksi sejarah masuknya Islam pertama kali di Sumatera. (Eits ,tolong dikoreksi jika keliru). Letaknya sekitar 2 jam dari kota Sibolga. (Oooo). Jika masih belum dapat gambaran juga silahkan buka Google Map 8-).

Dan kapur barus itu ternyata ya asalnya dari Barus ini. Makanya namanya kapur Barus.

Foto 8 tahun lalu (masih unyu-unyu) ^_^

Kota ini kaya akan wisata. Mau wisata sejarah, alam, budaya sampai kuliner ada. Kalau wisata malam...nanti kita pastikan lagi ya. (Yang Anda pikirkan sepertinya tidak sama dengan yang saya pikirkan ^_^). 

Alamnya berupa laut, pantai, sawah dan gunung. Jadi, biarpun kota ini terletak di bibir pantai, hawa pengunungannya tetap kental. Dan air tanahnya jernih dan tidak berbau lho. Jadi bisa digunakan buat MCK.



Nah, Jadi ceritanya, rencana menjelajah Barus ini sebenarnya bukan rencana utama buat saya. Tujuan sebenarnya ke sana adalah menghadiri walimahan sahabat seperjuangan. (Yaelah)

Akhirnya ungkapan yang dicamkan dulu-dulu itu pun akan kesampaian minggu depan. Waktu itu ketika diundang untuk liburan tahun baru ke kampung halaman si kawan ini, saya ingat mengatakan “Nanti ya, pokoknya kali ketiga aku ke Barus lagi, pas nikahanmu”. Dan tadaaa... Insya Allah minggu depan terlaksana. Jadi eksplorasi lekuk-lekuk Barus dan berburu “Shots” adalah agenda utama keduanya. Hehehe.

So, telah di tetapkan akan berangkat Jum’at malam 16 Oktober ’15. Mulanya akan menggunakan jasa Travel atau taksi. Tapi karena beberapa hal, jasa angkutan yang akan digunakan adalah pesawat. Namun berhubung belum ada bandara di Barus sana, jadilah SAMPRI angkutan yang paling efektif. (Ahaha).

Salah beberapa alasan menggunakan SAMPRI diantaranya karena bakal bawa banyak titipan kado (apa iya), lalu jumlah yang mau ikut ke sana bejibun (secara markas besar fans nya si kawan di Medan), trus rute perjalanannya yang tidak melalui Tebing Tinggi (soalnya bakal macet di perbaungan bro, ini juga alasannya mau pakai jasa pesawat) melainkan lewat rute Brastagi).

Lama perjalanan berkisar 11-12 Jam. Berangkat pukul 8 malam lalu pagi kira-kira pukul 7 sudah sampai di tujuan. Namun Magrib harus sudah stand by di loket. Harga tiket Rp. 90.000. Info terbaru yang saya dapat sih seperti itu dari si kawan ini. Karena dulu-dulunya tetap setia dengan jasa travel karena lebih cepat sampai. Namun info dari nya bahwa lama perjalanan sama saja dengan menggunakan taksi mengalihkan kesetiaannku. Yah, semoga info ini bukan PHP ya. Soalnya saya sering kurang beruntung jika berkendara dengan bus besar. Semoga niat yang baik membawa keberuntungan yang baik pula.

Nah, singkat cerita, jika anda merupakan fans, undangan, kerabat, sahabat, sanak keluarga (yang hilang, hehe) atau calon wisatawan/wati yang ingin bepergian ke tujuan yang sama dengan waktu yang sama, Yuk, mari ramaikan isi SAMPRI. Hehe.

I’ll See You Soon


Rumah kedua, 10 oct ’15 09.15 pm

Belajar Mempersiapkan Generasi Masa Depan


Sabtu lalu, tepatnya 12 September 2015, saya dan para sahabat berkesempatan menghadiri undangan seminar parenting yang diselenggarakan oleh Dancow. Bertemakan “Lindungi Eksplorasi Si Kecil dengan Nutrisi & Stimulai Tepat”, acara tersebut berlangsung di Hotel Grand Serela Medan.

Para Peserta seminar umumnya adalah para bunda. Namun ada juga sebagian Bunda yang ditemani oleh sang ayah. Sedangkan sebagian kecil pesertanya adalah kami, para calon bunda. ^_^ Dan tak lupa kurcaci-kurcaci kecil yang memeriahkan segala penjuru ruangan seminar.
Bunda dan kesibukannya

Ada 3 pembicara utama, pakar di bidang gizi dan tumbuh kembang anak dan psikolog, yaitu dr. Diana Sunardi, M.Gizi SpGk, Dra. Ratih Ibrahim MM, Psi., dan Ibu Sari Sunda Bulan. Dan acara dipandu oleh Shanaz Haque.

dr. Diana (kiri), Ibu Sari, dan Syahnaz
Lha, Mbak Ratih nya ?? Lagi ngasih materi di depan ^_^
Seminar kali ini menurut saya keren, karena baru kali ini ada acara seminar, dimana ada banyak anak-anak yang berkeliaran kesana-kemari selama acara berlangsung, namun acara tetap berlangsung meriah. ^_^

Banyak sekali pengetahuan yang kami dapat, terkhusus buat saya. Nah, jadi saya akan berbagi beberapa pengetahuan baru yang saya dapat dari acara tersebut.


Nutrisi

Sejak kapankah nutrisi untuk buah hati perlu di persiapkan?
Ternyata nutrisi untuk bayi hendaknya dipersiapkan bahkan jauh sebelum masa kehamilan. Saya ingat sekali ketika materi ini disampaikan oleh dr. Diana Sunardi, M. Gizi, Sp GK, beliau sering sekali melemparkan pandangannya pada kami yang waktu itu duduk di barisan paling depan. Ya, berhubung cuma satu orang di barisan kami yang sudah menikah. Dengan kata lain materi ini dikhususkan buat kami para calon Bunda masa depan. (Yeay) ^_^

Ayo putuskan mata rantai masalah nutrisi kita ^_^
Pola hidup sehat sangat penting diterapkan sejak sebelum menikah. Karena menikah berarti siap untuk menjadi ibu. Dan tahukah Anda, kualitas bayi sangat ditentukan dari 1000 hari sebelum kehamilan.

Jadi kualitas hidup calon Bunda di 1000 hari sebelum janin berada di rahim sangat menentukan perkembangan janin di tahap selanjutnya. So, yang berencana untuk jadi Ibu, ayo teliti pola hidup kita. Sudahkah pola hidup kita sehat dan cukup nutrisi? Karena bukan janin saja yang butuh nutrisi, tapi juga calon pembawanya.


Attachment (Kedekatan)

 “Orang yang didatangi dikala susah dan sakit itu adalah sahabat sejati. Dan itu adalah ibu." Ujar ibu dua orang anak, Ratih Ibrahim, yang merupakan salah satu narasumber. Wah, sebuah logika berfikir yang keren sekali menurut saya.

Beliau adalah seorang psikolog yang cukup terkenal ternyata, saya saja yang tidak kenal. (Malu saya. Maaf ya Mbak Ratih).

Mbak Ratih Ibrahim
Ada para ibu yang kadang merasa terganggu jika diikuti kemanapun ia pergi oleh buah hatinya. Ke dapur, ke rumah tetangga, ke kamar mandi, atau bahkan hanya untuk sekedar bergerak satu meter pun, para jagoannya tetap membuntuti. Seharusnya Bunda bersyukur. Ujar Mbak Ratih. Itu berarti buah hati Anda nyaman berada didekat Anda dan ingin selalu dekat dengan anda.


Stimulasi

Stimulasi yang tepat tentunya membantu tumbuh kembang anak. Dengan mengetahuitugas tugas perkembangan anak di usia perkembangannya, tentunya mempermudah orangtua untuk melakukan stimulasi yang tepat.

Misalnya mengenai tinggi badan. Ibu Sari Sunda Bulan menekankan untuk Gunakan KMS (Kartu Menuju Sehat). Dengan begitu Bunda bisa memantau apakah anak memenuhi tugas-tugas perkembangannya.

Menstimulasi kemampuan menyelesaikan masalah (problem solving) pada anak misalnya. Tentunya berbeda cara untuk anak yang berusia 2 tahun dengan 5 tahun. Untuk anak usia 2 tahun mungkin ia akan bingung jika Bunda bertanya, “Hari ini adek mau makan apa?”. Si adek mungkin belum bisa berfikir sejauh itu. Akan lebih baik jika pertayaannya, “Hari ini Adek mau makan ikan asin atau ayam goreng?” Pasti jawaban si adek ayam goreng deh. (hehehe) Intinya bukan menunya ya Bunda, tapi pertanyaannya yang menggunakan pilihan. ^_^


Stimulasi Digital

Lalu bagaimana dengan bayi-bayi canggih yang berteman dengan dunia digital? Banyak orang tua yang memperkenalkan anaknya pada gadget di era ini. Menurut Mbak Ratih, stimulasi digital itu boleh, asalkan tidak menggantikan stimulasi yang rill.

Beliau memperbolehkan anak-anaknya berinteraksi dengan gadget, namun ada dietnya. Beliau tidak menyarankan pengenalan gadget pada anak usia dibawah 3 tahun. Untuk anak dia atas 3 tahun, penggunaannya pun sebaiknya tidak lebih dari 30 menit sehari. Karena dunia digital rawan adiktif alias menyebabkan ketagihan.


Tegalah

Cinta bukan berarti disayang-sayang, tapi dididik. Maka menjadi bunda harus “tega”. Ada buaanyak situasi dimana Bunda harus menerapkan slogan ini.

Misalnya ketika si anak menginginkan sebuah mobil-mobilan, namun sebenarnya ia sudah punya banyak di rumah. Berikan penjelasan padanya yang intinya Bunda tidak akan membelinya.

Biasanya ia akan terus memaksa hingga tangisnya meraung-raung. Nah, tetaplah konsisten bunda. Biarkan saja ia menyelesaikan tangisnya, tak perlu di bujuk-bujuk apalagi dimarahi. Setelah ia selesai, peluklah dia dan beri pengertian padanya.

Dengan begitu ia akan belajar, bahwa trik menagis takkan meluluhkan sang bunda untuk mendapatkan keinginannya. Namun jika Bunda luluh ditengah tangisnya, maka bersiaplah dengan serangan yang sama ketika si anak menginginkan hal yang lainnya.


Mengenai tinggi badan

Tumbuh berarti bertambah usia, bertambah berat, dan bertambah tinggi. Ujar Ibu Sari. Dan menambah tinggi badan adalah jauh lebih sulit dari menambah berat badan. Namun, tambahnya lagi, banyak ibu yang lebih khawatir dengan pertanyaan “Kenapa anak saya kurus”, dari pada pertanyaan “kenapa anak saya pendek”.

Pada masa pertumbuhan, tubuh sangat memerlukan asupan protein dan kalsium. Dan sumber tersebut banyak terdapat pada sumber makanan hewani, seperti telur, daging dan susu. Protein dan kalsium juga sebenarnya terdapat pada sumber makan nabati, seperti pada sayuran. Namun, zat kalsium yang terdapat pada tumbuhan kebanyakan terikat oleh zat yang bernama oksalat, sehingga sulit di pecah atau dicerna. Jelas Ibu Sari.


Makanan Pendamping Asi

Normalnya, pemberian ASI ekslusif adalah selama 2 tahun. Jika Bunda ingin memberikan makanan pendamping ASI bagi buah hati Anda, disarankan setelah usia bayi 6 bulan.

Biasanya alasan memberikan makanan pendamping ASI adalah karena jumlah ASI tidak mencukupi lagi. Namun sebenarnya jumlah ASI yang diproduksi oleh semua ibu adalah sama. Yang berbeda adalah kualitasnya. Tergantung pada apa yang dikonsumsi sang bunda. Jelas Ibu Sari Sunda Bulan.

Nah, cara pemberian makanan pendamping ASI ini pun sebaiknya bertahap. 1 jenis 1 minggu. Hal ini juga membantu untuk mengidentifikasi apakah si bayi memiliki alergi terhadap makanan yang diberikan.


Cara Penyimpanan Susu

Jika Bunda memberikan susu formula tambahan untuk sang buah hati, ada beberapa kiat yang bisa Bunda terapkan dalam penyimpanannya.

Pertama, pastikan sendok yang digunakan kering. Karena susu mengandung bakteri yang dorman pada suhu kamar. Kelembaban akan membuat susu apek.
Kedua, jauhkan dari cahaya atau sinar matahari langsung. Susu banyak mengandng vitaminA, B dan C. Dan vitamin ini cepat rusak jika terkena cahaya dan panas.

Ketiga, pastikan mengikutsertakan almunium foil kemasan susu jika ingin memasukkannya ke dalam kaleng atau wadah penyimpanan susu. Jadi jangan hanya susunya saja yag dimasukkan kedalam wadahnya.

Ibu Sari menjelaskan cara penyimpanan susu yang benar.
Nah, itu almunium foilnya jangan dibuang ya Bunda ^_^
Keempat, pastikan jangka waktu pengunaan susu sejak dibuka dari kemasannya tidak lebih dari satu bulan. Jadi jika buah hati Bunda mengkonsumsi sedikit susu dalam 1 bulan, sebaiknya membeli susu yang kemasan sedang saja.



Nah, itu tadi seputar pengetahuan baru yang saya dapat.

Selesai materi, ada sesi Tanya jawab dan ada juga demo masak oleh Chef Sutanto. Nah, ketika sang Chef mempersiapkan bahan-bahannya, tim acara sepertinya sudah menyiapkan kejuatan buat Mbak Syahnaz. Ternyata beliau baru 
mengulang tanggal lahirnya beberapa hari sebelumnya. Yeay...makan kue...^_^
Potong kuenya...potong kuenya...:)

Syahnaz & Chef Sutanto
Nah, persiapan Chef Sutanto sudah selesai. Ada 3 menu lezat dan bernutrisi hari itu; Steam Nasi Merah Panggang, Telur bebek Kukus, dan Kroket Ubi Merah Isi Keju. Untuk keterangan lengkap tentang menu dan cara membuatnya, bisa diihat di sini. 


Nah setiap satu menu selesai, Syahnaz mengundang para kurcaci untuk mencicipi menunya. Dan meja demo pun diserbu habis-habisan. Yah, sepertinya mereka mulai lapar. Jam makan siang sih ya J
Dan mereka mulai lapar sodara-sodara...^_^


Si adek kebagian cicip-mencicip Steam Nasi Merah Panggang.
"Kalau nggak habis kasi Bunda aja ya"...Eiitts

Lalu di akhir acara ada banyak hadiah goodybag  bertabur. Mulai dari  menjawab pertanyaan yang diberikan oleh Syahnaz Haque, door price, live tweet, special gift dari Dancow untuk anak-anak yang berulang tahun ke-1 dan ke-2, sampai penukaran kuesioner seluruh peserta.



Acara diakhiri dengan photo bersama para pemenang kuis. Lalu peserta seminar pun bubar setelah terlebih dahulu menyerbu makan siang yang sudah di siapkan. 
"Say Cheese...."


Nah, begitulah acara sarat pengetahuan sabtu lalu. Semoga bermanfaat ya Bunda J


 

 Untuk berbagai tips parenting, menu makanan bernutrisi, bisa dilihat di sini.

Dekonstruksi

Dekonstruksi. Kata ini sedang naik daun di kisaran anggota FLP-Sumut. Pasalnya beberapa waktu lalu, kata tersebut diperkenalkan pada kami sebagai materi diskusi oleh salah seorang anggota angkatan IV yang sedang menghabiskan libur akademisnya dari UGM. Jarang bahkan belum pernah mendengar kata ini, kami pun beragumen ini itu atas penjelasan sang narasumber. Menyertakan contoh teks, kasus, bahkan hal-hal kecil yang biasa dialami dalam kehidupan sehari-hari.
Sejauh yang saya pahami, dekonstruksi

Jika Seorang Pleghmatis...

Kamu adalah tipe orang Pleghmatis. Cinta damai, tak mau cari masalah, pengamat, pendengar dan juga pemberi solusi yang baik.

Kamu bukan jenis orang yang akan turun ke jalan menyuarakan pendapatmu.

Jika tidak senang akan sesuatu, kamu

Itadakimasu

Setiap yang hidup pasti butuh makanan untuk tetap hidup. (Kalimat pembukanya terlalu mainstreem. OK scratch that. And here we go again.)

Mahkluk hidup tidak hanya butuh makanan tapi juga

Love VS In Love

Just come across my mind. It’s about the difference between “love” and “In love”. This is just one of many differences between them. Moreover it’s my own version.

Me and Horror Movies

"Say no to horror and full thriller movies."

Itu moto kehidupan dunia perfilmanku. Takut? Hmm, iya dan enggak. “Iya” takutnya lebih dari sedikit, dan “Enggak”

Discount! OMG (Part 1)


How do you see “a discount”


"Kalau kamu lihat ada diskon...”




“Bagus dong, bisa dapat potongan harga.”

“Lumayan, bisa belanja lebih hemat.”

“Kalau aku sih,

The Lightning


For some people, lightning is something hideous, dangerous and worth avoiding. It’s destructive power kills anything it strikes. The sounds  it produces terrorize all living ears. And when the nature conspirates to make it happen, all living things are alarmed and choose to stay away from it. So they just stay inside someplace safe.

Unlike them, I find lightning enjoyable. For me it is one of God's greatest creations. Lightning has many meanings and scientific explanations wrapped around it. Besides, there is always exitement in watching the sky scratched by those incredible shapes. Moreover when there is a lightning storm and

My Top Ten List


Bismillahirrahmanirrahiim.

I can’t sleep tonight. Well I don’t think it was such a good opening. But never mind then. Hmm, I know, when I decided to write tonight, it’s gonna be a very short night. The bad news is that I have a class tomorrow morning, and it’s gonna be a busy Saturday tomorrow. Full classes, so I’m gonna need full energy. It means I need lots of sleep. Hmm.. I hope everything will be alright tomorrow.


Well, it seemed that I consumed too much coffee and sugar. That’s why this brain keeps on. Accompanied by the mesmerizing music, I am

Book Review: Makna di Balik Ikon-ikon Kota Jakarta


Judul Buku     : The Jacatra Secret – Misteri Simbol Satanic di Jakarta
Penulis           : Rizki Ridyasmara
Penerbit        : Bentang
Tahun Terbit   : Juli 2013
Tebal              : x + 438 halaman



Profesor Sudrajat, pakar ekonomi terkemuka Indonesia, ditemukan tewas tertembak tepat di gerbang Museum Fatahillah Jakarta. Kematiannya semakin misterius dengan adanya sebuah pesan kematian atau dikenal dengan dying message, yang sengaja ia tulis dengan darahnya sebelum nafas terakhirnya. “AS AT DUCH”, begitulah pesannya.

Menariknya, pesan tersebut merupakan sebuah anagram yang dengan mudah dipecah oleh Doktor Jhon Grant, simbolog terkemuka dari Amerika. Ia kebetulan didaulat sebagai keynote speaker dalam acara pertemuan Conspiratus Society, sebutan bagi para penikmat teori konspirasi. Ia tak menyangka bahwa kunjungannya ke Jakarta saat itu akan menjadi sedemikian rumit. Pesan kematian sang pejabat pemerintah tersebut malah menyeretnya dan Angelina, seorang

Mind Your Languange


“Bilang sama lusi kalau kelas kita hari ini di-cancel, soalnya aku lupa nge-save nomor nya.”


Ada yang salah dengan kalimat di atas? Apanya hayo?
Kalimatnya tidak baku, atau cara penulisannya yang kurang tepat?


Perhatikan bahasamu. Begitulah kira-kira arti judul di atas.
Judul yang klise mungkin. Tapi itulah topik yang ingin saya angkat kali ini.




Berawal dari sebuah artikel yang dibagikan ke facebook oleh seorang kakak kelasku. Artikel itu menyorot tentang bahasa yang dipergunakan Cinta Laura

A Dream


I’ve just got this dream.
And it keeps running to my head like a stream
It’s so clear that I can see your image in the air
Now, listen to me before it disappears.

There I found you soft like cream.
I heard you cried and scream,

I L F (I Love Friday) ^_^


Bismillahirrahmanirrahiim.

I can’t sleep tonight. Well I don’t think it was such a good opening. But never mind then. Hmm, I know, when I decided to write tonight, it’s gonna be a very short night. The bad news is that I have a class tomorrow morning, and it’s gonna be a busy Saturday tomorrow. Full classes, so I’m gonna need full energy. It means I need lots of sleep. Hmm.. I hope everything will be alright tomorrow.


Well, it seemed that I consumed too much coffee and sugar. That’s why this brain keeps on. Accompanied by the mesmerizing music, I am

Why No Why?

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Nah, beginilah kalau sudah vakum menulis. Ide yang tiba-tiba hinggap, langsung membelah-belah dirinya, beranak pinak bagai amobea. Meledak-ledak dalam otak. Eeh, tiba jari sudah di atas keyboard, semuanya pun menguap tak bersisa.
Kalau sudah begini, pakai cara lama deh, ingat dulu poin pentingnya, lalu tarik cabang-cabangnya, dan tuliskan saja apa yang terlintas di kepala. Soal runtut tak runtut, nanti-nanti lah itu.

Well, ide ini muncul (tepatnya sih keinginan menulis) ketika seorang muridku bilang, “Love doesn’t need reason” alias cinta itu tak butuh alasan. Well, sebelumnya aku sudah pernah menuliskan beberapa kalimat yang berhubungan dengan topik ini di salah satu diaryku. Namun berhubung lagi males bongkar-bongkar, baiknya ku ingat-ingat saja poin yang kutuliskan waktu itu.

Redaksi katanya kurang lebih seperti ini. “ketika masa SMA akau pasti takkan menolak kalimat ini, ‘cinta itu tak butuh alasan kenapa’.

50 Fakta Unik Di Dunia


Abis ngobrak-abrik dunia para blogger, eh nemu yang unik nih.
Semoga bermanfaat. Selamat baca yah ^_^.


Ini dia 50 fakta unik dunia:


The Sleeping Budha
  1. Queue adalah satu-satunya kata dalam bahasa Inggris yang dapat dibaca dengan cara yang sama ketika empat huruf terakhir dihilangkan. (Wah, buang-buang huruf nih)
  2. Kumbang tu rasanya seperti apel, tawon seperti

A Something



Traveling––it makes you lonely, then gives you a friend.



Traveling––it offers you a hundred roads to adventure, and gives your heart wings.

Traveling––it leaves you speechless, then turns you into a storyteller.

Traveling––it offers you a hundred roads. How does a holy man know the one you’ll take?

Traveling––it had captured my heart, and now my heart was calling me home.

Traveling––it gives you a home in a thousand strange places, then leaves you a stranger in your own land.

Traveling––all you do is take the first step.



(Ibnu Battuta)

Aksi Sosial Donor Darah Forum Lingkar Pena (FLP) SUMUT




Hai teman-teman! Pasti dah pada tahu kan bahwa donor darah itu merupakan niat yang sangat mulia dan pasti banyak pahalanya. Selain itu, penelitian juga membuktikan bahwa donor darah bisa buat loe pade para  pemuda jadi makin sehat dan keren !

So, untuk memfasilitasi niat mulia teman-teman yang mau donorin darahnya . . . . . . .
Yuk, berpartisipasi dalam aksi donor darah dalam rangka memeriahkan HUT Forum Lingkar Pena (FLP) Sumut ke XI bersama Unit Tranfusi Darah (UTD) RSU Adam Malik.
(FREE Konsumsi untuk peserta lho!)

Hari           : Sabtu
Tanggal    : 19 November 2011
Waktu       : 08.00 – 12.30 WIB
Tempat     : Jl. Sei Deli No. 18 Y Gg. Sauh, Medan

Syarat menjadi pendonor darah:
  1. Sehat jasmani dan rohani
  2. Umur 17-60 Tahun
  3. Berat badan Min 45 Kg
  4. Terakhir donor tiga bulan yang lalu

Pendaftaran dibuka mulai tanggal 22 Oktober - 18 November.
Mari daftar sekarang juga! Dan datangi beramai ramai.
"Setetes darah yang teman-teman donorkan begitu berarti bagi sebuah kehidupan"

Info lebih lanjut silahkan hubungi nomor-nomor di bawah ini:

Ririn (085270165789)
Cipta (08196041898)
Suci  (085762511831)

Sumber:

Sepenggal Surat Rindu


Dear Nin,
Bagaimana penerbanganmu? Apakah menyenangkan? Kami sudah merindukanmu lagi di sini. Padahal baru saja kita bertemu 3 jam yang lalu. Kapan kita akan bertemu lagi ya? Tertawa bersama lagi, menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan jawaban yang bodoh lagi, foto bareng, makan malam bareng, menjelajah keeksotisan sumatera utara lagi (terutama ”hot spring” nya), dan menangis bersama lagi? Oh, aku mulai merindukan saat-saat itu, bahkan ketika kita masih dalam perjalanan ke bandara tadi siang untuk melepasmu. Oh iya, apa kau tahu Paku tak henti-hentinya menangis setelah kau check in? Bahkan sekarang matanya masih sembab. Hmm..kalian memang mirip ya. Terlalu mirip bahkan. Apa kau masih ingat foto yang kuambil diam-diam ketika di Green Lodge, Tangkahan, waktu itu? Kalian bahkan berpose sama tanpa kalian sadari. Pantaslah dia mendaulatmu sebagai ”soul sister” untuknya.
Sebulan bersama denganmu benar-benar sebuah pengalaman yang luar biasa. Aku benar-benar bersyukur bisa bertemu denganmu. Begitu banyak hal-hal baru yang ku dapat, pengalaman pertama yang terjadi, dan keajaiban yang kulihat selama kau bersama kami. Menginjak bandara Polonia


Syair Hujan

Ranumnya bulir hujan merayu para pujangga meminang syair-syair warna
Kadang resah kadang gundah,
akan gelora yang terdinginkan oleh hujan


Mutiara dari langit tak lelah

Senandung Hilal

Gamang menerjang di wajah petang,
samar-samar terlihat gerbang itu datang,
namun kabut menyelimut pandang.
Menyematkan galau pada duka perpisahan

Sekawanan Podang menyesap

Resign?


Pastilah aku cukup tersentuh, terharu, bangga, bahagia dan segala nama unsur melankolis yang ada, sehingga kutuliskan sebagian mozaik hidupku hari ini. Sangking terbawa perasaannya, tak henti-hentinya ku tersenyum sepanjang jalan pulang ke asrama. Apa pasal? Yang jelas tidak tercantum di Pembukaan UUD 1945.
Biang keroknya adalah karena gaji bulananku terlambat dibayarkan.

Ketika Purnama Menjadi Mentari

Purnama di langit kian berdarah, merah membara. Kota Syene hancur, remuk redam, luluh lantah tinggal puing. Kobaran api masih terlihat di mana-mana. Raungan sirine bersahut-sahutan. Jeritan, tangisan, dan ratapan berbaur dalam kegalauan malam itu. Pilu.
            Sesosok wanita berjalan terseok-seok menyeret kaki kirinya yang hancur. Pahanya nyeri. Darah mengikutinya sepanjang jalan. Jeans birunya bercat darah dimana-mana. Entah darahnya sendiri atau bukan ia tak tahu. Kemeja biru mudanya tak kalah bercat. Dari celah kerahnya terlukis aliran merah sa

My Story of Love Story (Part 1 : Bilal)



Bismillahirrahmanirrahim.
Aku sering jatuh cinta. Sangat sering malah. Bahkan sangking seringnya, bisa kutebak bagaimana jalan ceritanya, sampai ending-nya pula. Itu karena pola dan rute kisah cintaku sama. Walau tak selalu. Tapi, ya, benar bahwa aku sering jatuh cinta.
            Kali ini aku ingin bercerita padamu, Kawan. Tentang kisah cintaku yang sedikit keluar pola. Love at the first sight.

Speechless

.....
(shook)
???
!!!
(nod) 

Pemimpin Kafir



Baru-baru ini, Sang raja dangdut Rhoma Irama dipanggil oleh  Panwaslu DKI Jakarta. Terkait dengan isi khutbahnya yang dipandang oleh salah satu jemaah mengandung unsur SARA (suku, agama, ras dan antargolongan). Ceramahnya disebut-sebut menyudutkan pasangan Jokowi-Ahok selaku kandidat gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Dalam khutbahnya, Rhoma menjelaskan bagaimana memilih pemimpin dalam ajaran Islam. Ia menegaskan bahwa sebagai umat muslim adalah haram hukumnya memilih pemimpin dari golongan orang-orang kafir. Hal ini disampaikannya berdalilkan kalam Allah dalam surah An Nisa’ ayat 144 yang berbunyi:

Pada Suatu Masa Hiduplah Seorang Gadis Bernama Aisyah

Pada suatu masa hiduplah seorang gadis bernama Aisyah. Di masa itu manusia telah mengenal api,

Tahu Nggak Sih? Versi: Bahasa Tubuh Hewan

Heran, tiap kali laptop telah menghadap saya, atau saya yang telah menghadap laptop, segala hal yang ingin saya tuliskan lenyap seketika. Padahal sebelumnya beribu-ribu ide, unek-unek, inspirasi, sampai hal-hal yang telah terkonsep rapi telah antri untuk segera dituangkan dalam baris-baris cerita. Namun, ide tinggallah ide, itupun kalau masih ada yang tinggal. Satupun tak ada yang tersisa. Hmm… Apakah ini sebuah keluhan yang lain? Saya pun tak tahu pasti. Tapi marilah untuk tidak mengeluh apalagi sampai melenguh. Kita kan manusia bukan lembu. Stop complaining. Berhenti mengeluh. Just do what you can do. Kok kesannya jadul ya.

Angkatan V FLP Sumatera Utara (Rekrutment)


Ini dia kabar yang kamu tunggu-tunggu. Kabar gembira buat kamu-kamu yang ngaku hobi Baca dan Tulis-menulis. Forum Lingkar Pena wilayah Sumatera utara akan segera menyelenggarakan “Audisi Penulis Dan Penerimaan Anggota Baru Angkatan V FLP Sumatera Utara.

Acara ini bertujuan untuk merekrut penulis-penulis muda yang ingin melejitkan kemampuan menulisnya secara kekeluargaan yang nantinya akan tergabung menjadi angkatan V FLP-SU.

Cerita Sore Via Angkot


Sore tadi, tak seperti biasa, saya jadi angkoter. Biasanya sih selalu ditemani sepeda pink. Namun, secara rute hari ini kurang efisien jika naik sepeda, jadi agak elitan dikit, naik mobil gak pribadi, alias ngangkot. Secara mobil impian masih belum siap didesain sama desainernya sih.
Rute sore tadi adalah Tuasan-Gatsu alias Gatot Subroto, tepatnya dari Kos ke Putra Mulia Hotel. Langkah pertama keluar pintu kos sekitar jam 3. 15 pm. Untung

Jangan Marah


Adakah di dunia ini manusia yang tak pernah marah? Jawabannya tentu tidak karena marah adalah salah satu sifat alami manusia. Marah menunjukkan bahwa seora

Main Tebak-Tebakan


Kemarin pagi tiba-tiba saja satu kamar kos-an main tebak-tebakan. Dibilang sengaja ya enggak, di bilang enggak sengaja juga gak gitu-gitu juga sih.
3 + 2 =....?
Wah...ada yang jawab benar tuh ^^
Berawal dari hari sebelumnya, aku browsing tentang cara jitu melatih konsentrasi dan hal-hal tentang supaya otak enggak lemot, lola, de el el. Nah, di salah satu situs aku nemu beberapa cara. Salah satunya ya sering-sering mungsiin otak. En ini dia salah satunya, main tebak-tebakan.
Nah, karena kebetulan kami bertiga yang satu kamar ini menyadari bahwa kami mengalami gejala yang sama, yaitu penurunan fungsi kerja otak plus peningkatan kelemotan otak, maka kami pun antusias ikut permainan ini. Malah sangat banget antusias. Kasihan ya T_T
Bermacam-ragam

Ada Apa denganku?(part 1)


Sebulan atau hampir dua bulan belakangan ini, ku merasa ada yang salah denganku. Sesuatu serasa membuatku tertekan, gelisah, tak nyaman, tak puas (yang ini mungkin tak begitu pas gambarannya), kesal, sebal, gondok, benci (yang baru akhir-akhir ini kusadari), jijik (kau tau apa yang kubayangkan sebelum aku memutuskan untuk menuliskan kata ini? Akan kubahas nanti), muak, bosan, hmm apa lagi ya..., pokoknya perasaan yang berpotensi membuat mood jadi jelek. Kalau ”galau”...bisa iya bisa enggak. But I know that I AM depressed.
Well, let’s start to analyze it.
Pertanyaan pertama pertama dan utamanya adalah, apakah aku benar-benar tertekan? Well, aku bisa pastikan jawabannya ”iya” lalu, kenapa aku tertekan atau dengan redaksi kata yang berbeda, apa yang membuatku tertekan? Hmm..hal pertama yang muncul dari pertanyaan ini adalah seseorang dan bukan sesuatu. Mungkin karena

Sepotong Mozaik di Banda


Hmmm…(^_^), sore ni tiba-tiba pengen nulis di laptop (Nah diary ku, hari ini kamu kamu aku kasi cuti ya).
Yah, barusan di kepala terlintas tentang pengalaman pertama backpacking di di Aceh, khususnya waktu di Banda Januari 2010 lalu.
Awalnya sih karena ngelamunin bakalan ditraktir ama somebody nya si kawan, ngak usah la disebutkan namanya ya. Nah, so, aku mikir (ngayal lebih tepatnya) bakalan pesennya martabak telur aja, secara pastinya gak akan abis kalau pesan mie Aceh. Dari situlah saraf-saraf otakku agak korslet (untung gak nyampek kebakaran yah, hehehe).
Wajah-wajah baru nyampek ^_^
Jadi gini, waktu di Banda, kami serombongan 
Follow Me @ Instagram