Manfaat Vitamin C dan Antioksidan Untuk Kesehatan

Loh, kok judulnya manfaat Vitamin C dan Antioksidan sih? Bukannya Vitamin C dan antioksidan itu sama ya, Kak?
Nah, itu. Kakak juga baru ngeh, kalau ternyata vitamin C dan antioksidan itu tidak sama. Jadi sebenarnya Vitamin C adalah salah satu jenis antioksidan. Antioksidan sendiri merupakan senyawa atau zat yang dapat menghambat, mencegah atau memperlambat reaksi oksidasi akibat radikal bebas. Kalau Radikal bebas sendiri yang paling sering kita dengar biasanya berasal dari polusi, asap rokok dan zat kimia berbahaya. Padahal zat-zat ini juga sebenarnya banyak dihasilkan tubuh lho. Misalnya seperti hasil pembakaran dan sisa metabolisme. Nah, salah satu senyawa yang termasuk antioksidan adalah vitamin C ini.
Ooo....Gitu toh. Selain Vitamin C, apalagi Kak yang juga termasuk zat antioksidan?
Ciee...kepo yaa? Tapi kepo yang begini boleh lah.
Jadi begini, setelah googling-googling, Kakak mendapatkan data begini: 
Berdasarkan sumbernya, antioksidan terbagi menjadi 2, yaitu:
1. Antioksidan alami
Yah, sesuai namanya, alami, artinya antioksidan ini diperoleh secara alami, langsung dari sumber makanannya. Contohnya Vit. A, Vitamin C, Vitamin E, Polipenol, Glutation, Asam ellagic, dll.  
2. Antioksidan sintetis
Juga sesuai namanya, sintetis alias buatan, artinya antioksidan ini diperoleh melalui proses kimia. Biasanya diproduksi untuk tujuan komersil. Contohnya Butil Hidroksi Anisol (BHA), Butil Hidroksi Toulen (BHT), Propil Galat, Tert-Butil Hidroksi Quinon (TBHQ), Tokoferol, dll. Please jangan tanya itu yang kayak mana, karena Kakak juga enggak tahu. Yang terbayang langsung rantai-rantai kimia dan wajah guru kimia pas kakak SMA. Haha.  
Cie...kenapa dengan Bapak itu?
Bukan apa-apa, sekarang ini kalau membayangkan rantai-rantai abstrak itu, bawaannya mual.
Ooo...kirain kakak pernah naksir. Haha
Huu..apa-apa dibaperin. Dasar... Kids jaman now yang satu ini la. Kalau gitu gantian la Kakak tanya. Sampai tadi kan, dirimu berfikir kalau Vitamin C dan antioksidan itu sama, nah, setahu dirimu, Vitamin C itu manfaatnya apa sih?
Wedeee...berasa midsemester IPA awak ah. Kok Pas kali pertanyaan Kakak sama soal yang no. 3 UTS awak tadi siang. Haha.
Ehem...Jadi gini kak, menurut buku, guru IPA, dan sumber-sumber yang dimunculkan oleh mbah google yang awak baca, Kak, setidaknya ada 15 manfaat Vitamin C untuk tubuh yaitu:

1. Mencegah sariawan

2. Menyehatkan gusi

3. Meningkatkan kesehatan mata

4. Meningkatkan daya imun

5. Melawan sel kanker

6. Menyembuhkan luka lebih cepat

7. Memperbaiki jaringan sel kulit

8. Meningkatkan Mood

9. Menurunkan resiko serangan jantng

10.Mencegah naikknya tekanan darah

11. Mengurangi komplikasi pilek

12. Mencegah stroke

13. Mencegah berbagai penyakit kardio vascular

14. Mencegah penuaan dini

15. Menurunkan berat badan

Dan awak paling suka poin no 14 dan 15 ini. :D
 
Wedeee...jawabanmu lengkap bin komplit ya. Insya Allah UTS IPA-nya lulus deh (nomor 3 nya). Apalagi kalau Kakak gurunya.
Nomor 3 nya aja ya kak? Wkkk...
Hehe...Iya, karena Kakak masih punya 1 pertanyaan lagi tentang Vitamin C. Pertanyannya adalah, berapa sih kadar Vitamin C yang dibutuhkan tubuh kita setiap hari?
Issshhh...betulan kayak ujian ah. Kalau betul ada hadiahnya la Kak. Hehe.
Haha...Beres. Kakak lagi punya hadiah yang keren buatmu nih.
Woop...Aseek. Awak inget banget kalau informasi yang ini. Soalnya awak udah hapal mati tadi malam. Hehe. Jadi, kalau kata guru awak, kebutuhan Vitamin C harian berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) adalah 40-45 mg untuk anak-anak, 65-90 mg untuk remaja di atas 12 tahun, dan 75-90 mg untuk orang dewasa. Sedangkan untuk ibu hamil, butuh Vitamin C lebih banyak. Jadi kan Kak, Kita itu sebenarnya termasuk korban iklan, karena tersugesti kalau satu hari kita butuh 1000 mg Vitamin C
Aiii...Adek Kakak ini cerdas banget sih.
Ya iya la...Siapa dulu Kakaknya.
Sejujurnya, kakak termasuk salah satu korbannya juga sih. Baru pekan lalunya kakak benar-benar melek kalau kebutuhan Vitamin C kita itu 40-90 mg per hari.
Hooo...Memangnya pekan lalu Kakak baca buku apa?
Bukan baca buku, tapi ikutan acara Grand Lanching K-Vit C Plus Teavigo di Auditorim RRI Medan. Acaranya tanggal 14 Oktober kemarin.
Acaranya ngapain aja di sana Kak?
Ada seminar kesehatan, hiburan dancing gitu, ada kuis berhadiah juga. Nah, di seminar itulah dr.Sugiharto menjelaskann tentang Vitamin C dan juga dijelaskan dosis Vitamin C yang dibutuhkan tubuh kita.
Ooo...pantesan. Trus ngapain lagi Kak?
Nah setelah itu juga ada peluncuran produk baru dari K-Link yaitu K-Vit C Plus Teavigo.
Apaan tu K-Vit C Plus Teavigo, Kak?
K-Vit C Plus Teavigo ini adalah suplemen makanan yang merupakan gabungan dari Vitamin C dan ekstrak teh hijau. Teh hijaunya diproses sehingga EGCG (Epi Gallote Chin Gallate) yang terkandung sebesar 94 %. 
Waaa….gabungan Vitamin C dan teh Hijau. Keren. Berarti manfaatnya juga gabungan la ya Kak?
Yups, benar sekali. Kalau kata dr. Sugiharto, AAA, Med.Cos yang merupkan Medical Consultant PT K-Link Indonesia, K-Vit Plus Teavigo bermanfaat untuk melangsingkan dan membuat kulit jadi awet muda. K-Vit C Plus Teavigo tidak mengandung bahan kimia dan kafein, bebas dari Pestisida dan Herbisida. Nah, dengan begitu manfaat K-Vit C Plus Teavigo bagi tubuh bukan sekedar sebagai multivitamin untuk menjaga daya tahan tubuh dan stamina, bahkan juga sekaligus berkhasiat untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, mengurangi resiko kanker, menjaga kesehatan sel saraf dan memperlambat proses penuaan. Aman dikonsumsi oleh anak umur 2 tahun hingga lansia.
Nah, Hadiah keren yang Kakak maksud tadi ya ini. Selamat yaaa… :D
Waa…Asik bisa nyobain. Eh, tapi kan awak punya magh Kak. Gimana tuh?
Tenang. Kata Dr. Sugi, K-Vit C Plus Teavigo telah direaksikan dengan kalsium sehingga mampu mencegah terjadinya asam lambung. Oiya, untuk dirimu yang tipenya emang dari sononya udah langsing, Insya Allah enggak akan tambah langsing kok. Hehe. Aman deh pokoknya.
Yess…Sip dah kalau begitu.
 
Oooo iya, baru ingat awak, foto yang rame-rame, yang Kakak posting di Instagram waktu itu berarti ya acaranya?
Iyaps, benar sekali. Jadi itu foto keseruan ketika puncak Grand Launcing-nya. Para peserta bersama dengan CEO K-Link bareng-bareng nyobain si K-Vit C Plus Teavigo ini.
Oooo…Pasti lebih seru kalau minumnya sambil duduk ya kan Kak.
Setuju :D. Issh Adek Kakak ini laaa…Pinter banget. Ternyata Kids Jaman Now yang satu ini cerdas ya…
Hehehe. Insya Allah Kak. Kakak doain aja lah sering-sering ya :D
Teringatnya, yang tengah ini Kepala pimpinannya ya Kak?
Iya, yang itu presdir a.k.a CEO K-Link Indonesia. Namanya Bapak Dato’ DR. Md. Radzi Saleh. 
Bapak Dato’ DR. Md. Radzi Saleh
Kata beliau, dalam prinsip MLM Syariah, mereka menjalankan bisnis sesuai prestasi. Kalau seorang member memberikan banyak keuntungan, maka K-Link akan memberikan bonus sesuai usaha sang member. Jadi tidak ada leader yang mendapatkan hasil tertinggi. Semuanya sama rata sesuai dengan usahanya. Gitu sih katanya.
Ooo. Gitu tho.
Iya. Be Te We…Nih, hadiah keren nya buat mu. Selamat menikmati sensasi rasa dan manfaatnya ya. Semoga bermanfaat.
Yeay…Makasih Kakakku yang cantik. :D Teringatnya cara makannya gimana, Kak?
Nah, pertama, perlu diingat ya, K-Vit C Plus Teavigo ini BUKAN dimakan, tapi DIMINUM. Kak ulangi ya DI-MI-NUM
Isss…iya lo kak, DI-MI-NUM. Tepelekok lidah awak tadi :D hehe
Nah, cara MENGONSUMSI K-VIT C Plus Teavigo ini mudah kok. Begini:
  1. Masukkan satu tablet K-Vit C Plus Teavigo dalam gelas yang berisi air 200-300 ml. Airnya bukan air panas loh ya :D
  2. Tunggu hingga tablet larut dalam air tersebut. Enggak perlu sendok untuk mengaduk kok.
  3. Setelah air berubah warna menjadi hijau, K-Vit C Plus Teavigo siap dikonsumi
  4. K-Vit C Plus Teavigo boleh dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, namun lebih dianjurkan dikonsumsi setelah makan.
  5. Dikonsumsi 1-2 kali sehari.
Gampangkan?
Bangeeet. :D
With Blogger Medan
Trus Kalau awak mau lagi cemana Kak?
Ya beli la…hahaha
Iyaaa…maksud awak, belinya di mana? Iss…kakakku ini la.
Hehe…Jadi K-Vit C Plus Teavigo ini bisa didapatkan di www.k-net.co.id. Kalau mau belanja trus dapat harga diskon 20%, bisa daftar jadi membernya dulu. Lumayan kan.
Woopp…Diskon. Iya deh, nanti awak bilang ke Bunda awak dulu. Biasanya kalau ada embel-embel kata “DISKON” nya…Bunda awak semangat Kak.
Hehehe. Iya Lah. Yaudah deh kalau gitu. Sekali lagi, selamat menikmati sensasi rasa dan manfaatnya ya. Semoga bermanfaat.
Iyaaaa…Makasih Kakakku sayang. Sering-sering yaaaaa…. :D
Insya Allah. :D

Medan Napoleon Strawberry Si Manis yang Bikin Nagih

Medan 20 Oktober 2017- Medan Napoleon kembali mengeluarkan varian terbaru yang akan memperkaya cita rasa pilihan unuk Napoleonista, pecinta setia Bolu oleh-oleh kekinian yang satu-satunya berada di Kota Medan dengan 3 cabang kedai nya yang berada di Wahid Hasyim, Kualanamu dan juga Binjai. Jumat lalu berhasil mengeluarkan varian terbaru, yang siap di cicipi oleh pecinta Medan Napoleon semua.

Varian terbaru yang telah hadir di seluruh aoutlet cabang Medan Napoleon ini sendiri berasal dari buah yang masih dalam golongan buah Berry, yaitu Buah Strawberry. Buah yang di produksi di tanah lokal sumaera utara sendiri, berasal dari perkebunan buah di Berastagi.

Medan Napoleon Strawberry rasa keju


Varian ini sendiri hadir di sebabkan oleh animo masyarakat kota Medan yang cukup besar, berkat kehadirannya edisi Merah putih kemarin yang di dasari oleh dua rasa variannya Keju dan Strawberry. Maka hadirlah Strawbery sebagai varian terbaru, penambah varian dan memperkaya pilihan Napoleonista semua.

Medan Napoleon Strawberry keju

Event launching tempo haripun di bilang cukup sederhana, dengan promosi dan juga Fun Selling yang menarik perhatian beberapa pembeli sekitar. Berkisah tentang Medan Napoleon Strawbery, produk ini masih dalam bentuk tampilan yang sama dengan saudaranya. Berbentuk bolu gulung pastry, dengan  selai yang nikmat juga vla butter keju yang renyah.

Medan Napoleon Strawberry rasa keju


Harga yang di bandrol simerah manis ini berkisar 75.000 rupiah, menyamai harga pendahulunya yaitu Redvelvet serta Tiramissyou. Di harapkan kedepannya Napoleonista dapat terus menikmati satu yang baru dari Medan Napoleon, agar si manis merah yang mempesona ini dapat terus menjadi pilihan Napoleonista yang ingin membawa buah tangan oleh-oleh untuk keluarga dan orang tersayang.

Perbedaan Host, Presenter dan MC

Ceritanya tadi pagi nonton acara “Pagi-Pagi” di NET TV. Nah salah satu bintang tamunya adalah Sonny Tulung.  Hayo, pada tahu gak?

Ada yang tahu Kuis Family 100? Nah, pembawa acaranya ya beliau ini, Sonny Tulung. 

Ada salah satu pertanyaan yang ditanyakan Andre Taulani kepada Sonny, yaitu “Apa sih perbedaan antara host, presenter dan MC?”

Menurut Sonny, penggunaan ketiga kata ini sering tidak terlalu dipermasalahkan. Sering kali malah orang menggunakan kosakata di atas dengan terbalik-balik sehingga definisinya jadi tidak jelas alias membingungkan. Namun demikian Sonny menjelaskan menurut versinya arti dari ketiga kata ini.

Ilustrasi seorang pria berambut ikal, mengenakan setelan jas biru lengkap dengan dasi kupu-kupu merah, sambil memegang microphone dengan tangan kanannya, tangan kirinya melambung ke udara, dengan ekspresi bahagia dan bersemangat
http://kotakecilafrin.blogspot.co.id/2013/09/talk.html
 
Pertama “Host”. Host dalam bahasa inggris berarti tuan rumah. Biasanya pada acara yang mendatangkan bintang tamu, pemandu acaranya disebut Host. Misalnya  seperti  acara talk show.

Kedua “Presenter”.  Presenter juga bahasa Inggris yang berasal dari kata present yang berarti mempersembahkan. Jadi presenter adalah orang yang memperkenalkan atau mempresentasikan materi dari program yang dibawakan. Misalnya seperti penyiar atau pembaca  berita, kalau dalam bahasa inggris disebut news anchor. 

Ketiga “MC”. Kata MC adalah singkatan dari Master of Ceremony. Jika diartikan secara harfiah menjadi ahli acara. Kira-kira adalah orang yang mengarahkan, memandu jalannya acara tahap demi tahap. Biasanya MC adalah untuk acaranya yang bersifat off air.

Nah begitu penjelasan dari Sonny Tulung.

Ada banyak sekali memang julukan untuk orang-orang seperti ini, mulai dari pembawa acara, moderator, protokol, penyiar, anchorannouncer, interviewer, host, presenter, MC, sampai public speaker. Namun yang jelas semuanya termasuk public speaker.

Eh, kok malah jadi terlintas di pikiran pertanyaan ini; Apa pula perbedaan pembawa acara, moderator, protokol, MC? Eh, lebih tepatnya apakah Pembawa acara, moderator, protokol dan MC itu sama? Bagaimana menurutmu?

Sampah di Medan


Membahas topik sampah di Medan tak akan ada habisnya. Masalah sampah ini mungkin bisa dikatakan menempait peringkat pertama dari semua masalah yang dihadapi kota Medan ini.

Jumlah sampah yang terus naik tiap tahunnya dengan penanggulangannya yang bisa dikatakan jalan di tempat adalah masalah klasik yang memiliki bom waktu.
Beruntung Medan tidak seperti

Golongan Darah kamu Apa? (Pengantar Kepribadian)



Dari percakapan malam tadi di warung bakso Mas Ragil.

Memang tak ada habisnya jika membahas manusia dengan tingkah lakunya. Berbeda-beda pastinya. Namun ada pola-pola yang sama secara umum terjadi. Seperti siklus yang yang bisa diketahui apa yang terjadi di tahap selanjutnya. Ah berat amat bahasanya.

Topik pembahasan kami mengenai psikologi, tepatnya tentang tipe-tipe kepribadian. Bermula dari pertanyaan “Kak Ririn itu golongan darahnya apa?” 

Sabang, Parwisata Aceh yang Buat Ketagihan

Akhir-akhir ini kata”Sabang” gemar sekali singgah ke telinga. Sebentar-sebentar ada saja yang melayangkan kata “Sabang”. Apalagi tiap akhir pekan. Rekan kerja senyum-senyum udah pesan tiket. Ketika ditanya tujuannya, Sabang. Dari sekolah buat acara studi tur tujuannya Sabang. Di media sosial teman-teman dunia maya pada bicarakan Sabang. Di televisi, salah satu liputannya juga Sabang. Eh, di Instagram, saya malah menemukan lomba tentang Pesona Wisata Bahari Sabang.

Sudah pernah ke Sabang? Saya pernah sekali. Dulu sekali. Januari 2010. Saya ingat waktu itu kami nekat pergi di tengah carut –marut skripsi. Setelah pengajuan judul skripsi diterima, kami pun langsung cabut ke Sabang. Cerita selengkapnya bisa dibaca di sini.

Nah, segala sesuatunya di Sabang itu ngangenin banget deh. Sekembali dari sana langsung ingin kembali ke Sabang lagi.
Pantai Sabang

Laut yang airnya benar-benar biru hingga ke tepiannya
Berawal dari Banda Aceh. Laut di Aceh memang luar biasa indah. Ketika di pelabuhan Ulele, saya sontak melongo melihat pemandangan di sekeliling saya. Saya kira pemandangan tepi laut yang benar-benar berair biru sampai ke tepi-tepinya hanya ada di foto-foto majalah travel saja. Yang telah diedit sana-sini. Namun pemandangan yang biasanya hanya bisa dinikmati di majalah kini terbentang dihadapan saya.

Dan semakin terpana ketika tiba di pulau Weh. Semakin saya mengeksplorasi tempat-tempat wisatanya, semakin tak bisa berkata-kata saya dibuatnya. Pemandangan-pemandangan yang begitu memanjakan mata.
budget ke sabang

Exploring Sabang ^_^
Perpaduan pesona alamnya yang luar biasa indah itu buat pengunjungnya ketagihan untuk kembali lagi ke Sabang. Lautnya yang biru, kontur alamnya yang membuat saya kehabisan kata mendeskripsikannya, dan pesona baharinya yang menurut saya mengagumkan.

pantai sabang
Finding Nemo Mission

Niat ingin menyelam (diving) namun apa daya, karena tak bisa berenang, akhirnya kami berpuas diri dengan snorkling di pulau Rubiah. Banyak ikan-kan kecil warna warni, lalu ada juga bulu babi, bintang laut dan mahkluk laut lainnya yang tak kami ketahui namanya di sela-sela karang. Dan kami terobsesi mencari Nemo. It was all finding Nemo mission.

Pemandangannya cukup keren buat kami yang tak bisa berenang ini. Yang ikut diving pasti dapat pengalaman yang lebih keren.

Padahal waktu kami berkunjung ketika itu, para penduduk setempat mengatakan bahwa keindahan bawah air yang kini kami lihat adalah sisa-sisa keindahannya akibat tsunami di 2006. Sabang masih dalam pemulihan kala itu.

Lah, jika pesona yang kami nikmati kala itu adalah “sisa-sisanya”, bagaimana pula keindahan aslinya? Ah jadi benar-benar ingin sekali ke Sabang segera.

Selain pesona bawah airnya, pantai-pantai di Sabang tak kalah eksotiknya. Ada beberapa pantai yang kami kunjungi. Yang saya ingat namanya diantaranya Iboih, Anoi Hitam dan Tiga Sumur.
pantai sabang
@Anoi_Hitam
Ombak di pantai Iboih cenderung agak tenang kala itu. Di pantai anoi hitam, sesuai dengan namanya, pantainya berpasir hitam berpadu dengan birunya air, dan bebatuan besar di sepanjang pantai. Sedangkan di pantai tiga sumur, perpaduan pepohonan kelapa, birunya air, dan gulungan ombak putih benar-benar membut anda ingin berteriak lepas sejadi-jadinya.
pantai tiga sumur sabang
My Favourite Tiga Sumur Beach
Tak hanya wisata alam, Sabang juga kaya akan wisata sejarah. Ada Lubang jepang, dan benteng pertahanan yang lengkap dengan meriam-meriamnya. Letaknya yang ditepi lautan, ada yang di dataran tinggi, ada pula yang di dekat pantai.

benteng jepang sabang
Benteng Jepang
Lalu tempat yang wajib dikunjung jika ke Sabang, yaitu O Kilometer Indonesia atau Kilometer Nol. Belum ke Sabang kalau belum ke sini. Biasanya banyak yang sengaja datang di sore hari untuk berburu matahari terbenam alias sunset.

kilometer nol indonesia sabang
Seunset at Kilometer 0 Indonesia


Nah itu tadi foto-foto zaman dimana kamera digital masih susah diakses, apalagi kamera handphone dengan resolusi sebagus sekarang. Jadi salah satu alasan ke Sabang selain rindu dengan segala keindahan dan pesona Sabang, juga mau mengabadikan momen dengan teknologi yang ada. Apalagi ada Sabang Marine Festival 2016. Pasti keren banget.

Jadi siapa yang mau ikut ke Sabang?



Mengulang tanggal lahir, So What?


Melihat tanggal yang baru saja saya ketik, teringat kembali tanggal apa hari ini. Hari ini, 20 April 2016 merupakan berulangnya tanggal lahir ayah. Bukannya tak tahu, bahkan sejakawal bulan april saya sudah menyadari, dan pagi tadi diingatkan oleh notifikasi di Facebook. Dan sampai malam ini pun saya tidak menelepon rumah.

Hmm... entah sejak kapan, saya tak lagi mengucapkan selamat ulang tahun kepada siapapun. Atau lebih tepatnya berusaha untuk tidak mengatakan atau memberikan selamat pada yang berulang tahun. Mungkin karena pemikiran saya telah terjamah buku-buku dan terori-terori konspirasi yang berakar mula pada tradisi kaum pagan.

Bukan berarti saya tahu dan faham benar akan mana yang benar-benar benar dan benar-benar salah. Hanya saja karena logika dan agama berpadu, mencari kebenaran bukan pembenaran. Maka hati dan pikiran sebagan masih ragu dan sebagian yakin akan suatu hal, yaitu fakta dan  sebab akibat. Maka saya memilih untuk tidak mengikutinya. Bukankah suatu kaum yang menyerupai kaum yang lain termasuk dalam kaum tersebut? Ah, betapa bahasan yang ribet.

Baiklah, kembali pada ayah yang mengulang tahun lahirnya dan saya yang tak kunjung meneleponnya. Intinya adalah mendoakan seseorang untuk kebaikannya tak harus dikhususkan karena ia sedang mengulang tanggal kelahirannya.

Menjalin silaturahim tak mesti karena ada suatu peristiwa spesial. Memberi hadiah, tersenyum, bersedekah, berbagi, tak sepantasnya hanya dikhususkan karena ada suatu hari spesial yang dipercaya patut dirayakan. Apalagi jika budaya tersebut bukanlah budaya Islam. Bukankah semua itu bisa dilakukan kapan saja. Atau lebih tepatnya bukankah hal tersebut sebaiknya dilakukan kapan saja bahkan semakin sering semakin baik bukan?

Nah, menghindari hal “pengkhususan” itulah alasan utama saya untuk tidak mengucapkan dan merayakan pengulangan tanggal lahir alias ulang tahun. So, I don’t celebrate birthday, nor mine nor yours.

Jadi, maaf jika saya tidak menelepon atau sms, mengucapkan atau hadir dihari atau acara yang kamu anggap spesial. Bukan berarti sombong atau tidak menghargai, bukan berarti tidak setia kawan atau tidak peduli, bukan juga berarti melupakan (karena zaman ini ada facebook yang mengingatkan. Atau mungkin karena memang saya tidak tahu). Namun saya sedang berusaha untuk melakukan hal yang saya yakini benar sampai saat ini.

Rumah Kedua, Rabu 20 Mei 2016