Adakah Perumahan Ramah Anak di Medan?

Beberapa hari yang lalu, ketika sedang "jalan-jalan" di Instagram, terlihat olehku story-nya Lily. Nah, caption-nya, kurang lebih " Lokasinya ramah anak banget". Dengan tampilan story-nya berupa video suatu lokasi yang tampaknya perumahan dengan adanya playground dan lokasi yang asri dan tampaklah para anak yang sedang berlari-larian dan orang juga para orang tua yang sedang bermain dan menemani anak-anaknya.

Nah, penasaran, aku tanya juga deh akhirnya. 

"Dimana?"

"Johor".

Wah. Ada rasa senang gitu sih. Ternyata selain sekolah,makin bertambah pelaku bisnis yang mengusung konsep dan memasukkan pemikiran yang ramah anak.

Lalu terlintas pertanyaan,di benakk. Kira-kira, ada gak ya perumahan di Medan yang memiliki konsep yang ramah anak?

Berhubung yang ada di pemikiranku, kebanyakan anak-anak zaman now mainannya gak jauh-jauh dari gawai. Keluar rumah untuk main-main jadi jarang. Kalau pun keluar rumah, ya paling untuk pergi les. Itu pun biasanya ada yang antar-jeput. Di rumah pun main gawai dan di sampingnya orang tuanya pun asik main gawainya juga. Nah, kapan anak-anak ini bergeraknya? Kapan mereka "benar-benar main"?

Belum lagi umumnya (ini menurut pengalaman dan pengamatanku saat tinggal di Medan loh ya), para orang tua yang tinggal di perumahan lebih cenderung agar anaknya bermain di sekitaran rumahnya saja. Ya walau pun tidak semuanya sih, tapi umumnya begitu. Sedikit berbeda dengan mereka yang tidak tinggal dalam kawaasan perumahan.

Padahal sebenarnya, anak juga perlu belajar bersosialisasi dengan masyarakat sekitarnya sebagai stimulasi perkembangan sosial dan interpersonalnya.

Nah, pertanyaannya, kira-kira ada tak ya perumahan yang pengembangnya juga memikirkan konsep yang ramah anak? Misalnya seperti adanya taman bermainyang ramah anak. Ramah anak dalam arti material, desain dan konsepnya edukatif dan aman untuk anak. Sehingga para orang tua pun merasa tenang dan malah jadi bersemangat untuk bermain dan menghabiskan waktu bersama di playground tersebut.

Nah, sebagai referensi bagi yang ingin memiliki hunian nyaman, akses mudah, berkelas sekaligus ramah anak, mungkin perumahan Givency One dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan. Berhubung perumahan ini memiliki fasilitas playground untuk anak.

Kabarnya salah satu proyek besutan Wiraland ini menjadi perumahan paling diminati masyarakat Medan sepanjang tahun 2017 sampai tahun 2018.

Berdiri di atas lahan seluas 50 hektar, Givency One Tahap I dan II sudah habis terjual dengan pertumbuhan harga positif. Jika 3 tahun lalu saat dipasarkan harganya masih Rp 500 Jutaan, maka saat ini hunian Tahap I dan II tersebut sudah menembus angka Rp 600 Jutaan.

Nah, Saat ini dirilis untuk Givency One Tahap III. Lokasi perumahan ini nantinya akan menilik akses potensi jalur-jalur strategis yang dimiliki karena sangat dekat dengan pintu Tol Helvetia-Binjai, jalan lintas Ringroad, serta pusat entertainment seperti mall. Rumah contohnya yang disebut-sebut sebagai rumah contoh terbesar dan termewah sekota Medan ini dapat disambangi di kawasan Jalan Gaperta Ujung.
perumahan ramah anak di Medan


Beberapa tipe yang disediakan di perumahan Givency One tahap III yaitu:



1. Tipe Valentino


Dibangun di atas lahan seluas 7x12, bangunan 2 lantai ini memiliki luas bangunan 89 meter persegi. Ada 3 Kamar Tidur serta 2 Kamar Mandi. Dengan luas tanah mulai 84 meter persegi, hunian ini memiliki carport.


2. Tipe Prada


Dibangun di atas lahan seluas 7x12, hunian 3 ½ lantai ini memiliki luas bangunan seluas 157 meter persegi, lebih luas dari tipe Valentino. Memiliki 4 Kamar Tidur, 3 Kamar Mandi, 2 carport.


3. Tipe Dior


Memiliki luas tanah  9x20 dengan luas bangunan sebesar 284 meter persegi. Hunian mewah 3 ½ lantai ini memiliki 6 Kamar Tidur, 7 Kamar Mandi serta 2 carport.


4. Tipe Chanel


Memiliki lahan seluas 11x22. Bangunan 3 ½ Lantai ini memiliki luas bangunan yang mencapai 399 meter persegi. Memiliki 6 Kamar Tidur dan 7 Kamar Mandi di dalam hunian megah dan mewah tersebut. Tak ketinggalan garasi mobil luas siap menampung dua mobil di bagian carport.


Nah, perumahan ini dilengkapi dengan fasilitas berkelas, mulai dari exclusive club house, kolam renang, fitness centre, party deck, sunset deck, BBQ Paviliun, Green Sanctuary, sistem keamanan double gate security selama 24 jam yang terjamin untuk dinikmati penghuninya, dan tak lupa children playground.

Nah, Untuk membuktikan apakah perumahan ini benar-benar ramah anak, silakan kunjungi rumah contohnya atau bisa cari info lengkapnya di www.wiraland.com/givencyone 

Rumah 200 Jutaan Dengan Fasilitas Wisata Selfie di Medan

Eh, ada ya?

Udah pernah ke Sun Flower Garden belum?

Nah, jadi sebenarnya, inovasi menciptakan hunian dengan konsep ada destinasi wisatanya merupakan gebrakan yang ditawarkan Wiraland Property Group Medan.


Selama ini kebanyakan orang berpikir bahwa mencari rumah itu sulit, padahal menurut data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2015 dan telah dilansir portal properti tenama rumah.com, ternyata,  sedikitnya ada sekitar 25 juta keluarga Indonesia sampai saat ini belum dan tak bisa membeli rumah. Jika dikalkulasikan, jumlah ini setara dengan 40% dari total angka penduduk Indonesia.

Fakta ini sangat mencengangkan dan ironis serta berbanding terbalik dengan meningkatnya anggaran  masyarakat Indonesia untuk berlibur. Hal ini diketahui dari laporan Global Travel Economy pada 2015, hampir setengah masyarakat Indonesia ( 46%) mengaku anggarannya berlibur meningkat.

Ini berarti kecenderungan masyarakat Indonesia terhadap jalan-jalan dan mengunjungi destinasi wisata sampai saat ini cukup tinggi.

Orang Indonesia lebih mementingkan bisa jalan-jalan daripada punya rumah, begitulah kira-kira kalau disimpulkan.

Nah, Berdasarkan fakta lapangan itulah Wiraland Property Group Medan kemudian menawarkan konsep hunian yang dilengkapi destinasi wisata di area huniannya. Maka terwujudlah perumahan River Valley Residence.

Awal tahun 2017, rumah tahap 1 di River Valley sudah habis bahkan sejak peluncuran tahap 2 nya.

Selain harganya murah, desain bangunan arsitektur minimalis dengan konsep uniknya juga jadi incaran pembeli, sehingga pas mengunjungi rumah contoh, masyarakat langsung suka.

 

Bacan, Tipe Rumah Terbaru di Kawasan River Valley


Tipe Bacan
Selama tahun 2017, ada 4 tipe rumah yang berhasil dan sedang dipasarkan :

1.    Tipe Opal (9x15, Tipe 36)
2.    Tipe Sapphire(12x15, Tipe 38)
3.    Tipe Emerald (16x15, Tipe 42)
4.    Tipe Bacan (6x17, Tipe 45) yang dibandrol dengan harga Rp 295 Juta.


Tipe yang terakhir yakni Tipe Bacan, dibangun di lahan seluas 45 m2 dan luas tanah 102 m2. Konsep  rumah yang ditawarkan minimalis dan sentuhan go green dalam huniannya. Sebaik kita masuk ke dalam rumah, kita akan menemukan ruang tamu yang bisa dijadikan ruang keluarga.


Ruang tamunya berukuran 3x3.8 memiliki sirkulasi udara yang baik dan terjaga dengan adanya mini garden. Desain ruangan yang berlimpah sinar matahari. Jadinya hemat energi dan menyehatkan.

Ruang tamu sekaligus ruang keluarga
Sejajar dengan ruang tamu, kita disuguhkan pada ruang makan dan dapur minimalis yang ditata  apik. Jadi selagi berkegiatan di dapur, kita tetap leluasa memantau anak-anak yang sedang berada di ruang tamu yang sekaligus ruang keluarga.

Posisi kamar tidur utama terletak di bagian depan bangunan, ada juga kamar tidur anak-anak yang posisinya di bagian belakang bangunan dengan ukuran 3x3. Nah, ruang makan dan dapur  jadi pembatas kedua kamar tidur di rumah Tipe Bacan ini. Sedangkan kamar mandi berada di ujung bangunan rumah, berhadapan dengan kamar tidur kedua.
Kamar tidur utama
Oiya, di area ruang tamu juga ada satu kamar tidur utama dengan ukuran 3x3,5.

Walaupun minimalis, rumah ini tetap memiliki carport dan taman di depan luar bangunan rumah. Taman tersebut berukuran 3x2.5. Jika suatu saat kita ingin menambah luas kamar utama, maka kita masih bisa ambil sedikit bagian dari taman luar.

Selain harga bersahabat, tipe Bacan sangat menarik bagi konsumen karena desain rumah ramah lingkungan. Minimalis tapi tetap mengusahakan ada taman di dalam rumah, dengan begitu kita masih bisa merasakan 'hidup'

 

Fasilitas Perumahan River Valley


Meskipun perumahan, pengembang tak melulu menyuguhkan rumah, namun juga memberikan berbagai fasilitas berkelas dalam perumahan seperti double gate system, gerbang mewah, club house, dan kolam renang. Tentunya membuat warga penghuni perumahan makin sehat dan semangat.

Dan yang pasti paket destinasi wisata yang sedang naik daun di Medan, yang terletak di kawasan perumahan, apalagi kalau bukan  Sun Flowers Garden, destinasi spot selfie terbesar di Kota Medan.

Yang mau sekalian mengolahragakan tubuh, ya tinggal jalan kaki aja, atau sekalian lari pagi.

Dan tada...selamat berolahraga sambil berwisata selfie.

Info lengkapnya langsungaja ke wiraland.com

Destinasi Wisata Selfie Terbesar di Medan Banjir Pengunjung

Pernah dengar teori The Butterfly Effect? Disebutkan bahwa kepakan sayap kupu-kupu yang dilakukan bersama-sama pada saat yang sama mampu menimbulkan badai di suatu daerah.

Sama halnya dengan sebuah postingan di media sosial yang dilakukan oleh beberapa selebgram dalam kurun waktu yang sama mengenai hal yang sama, mampu membuat suatu tempat yang baru dibuka dibanjiri pengunjung hanya dalam waktu singkat.

Sun Flower Garden ini contohnya. Tak sampai setengah bulan setelah di-launching untuk umum, yaitu bertepatan dengan HUT RI ke-73, sudah 3000 pengunjung yang menyerbu lokasi wisata selfie ini.


Tampaknya garapan Wiraland untuk meramaikan destinasi wisata di kota Medan menuai sukses. Antusias warga Medan yang memang senang dengan aktifitas cekrek upload sepertinya tak dapat dibendung. Masing-masing berlomba-lomba untuk mengabarkan pada dunia bahwa ia telah sampai di sana.

Adalah respon yang wajar secara psikologis untuk cenderung tertarik dan ingin tahu pada hal besar yang sedang terjadi di sekitar kita ketimbang yang berada jauh dari kita. Apalagi ketika orang lain yang lebih jauh lokasi tinggalnya justru telah menyambanginya lebih dulu. Semacam ada rasa harga diri yang tersaingi. Makanya warga Medan pun berlomba-lomba menginjakkan kaki, mengabadikan aktifitas pencitraannya lalu memproklamasikan ke-eksis-annya ke media sosialnya.

Hai kamu, aku sudah ke sini. Kamu kapan?

Begitulah kira-kira.


Sebelumnya, ketika baru saja di-launching, kawasan  ini memang sudah dikunjungi secara khusus oleh kalangan selebgram dari berbagai latar belakang. Sebut saja seperti Winny Putri Lubis, Mamak Gardam dan Ucok anaknya, youtuber Tulang Tio, dan Maggie Kholine sudah mengambil kesempatan terlebih dahulu untuk berpose ria sebelum diserbu oleh warga kota Medan dan sekitarnya. Tak heran, ketika setiap up-date-an status para selebgram  ini bertebaran di akun jejaring media sosial masing-masing, warga Medan pun tak ingin kalah kekinian dengan para influencer tersebut.

Seperti yang sudah kujelaskan pada postingan sebelumnya di Destinasi Wisata Selfie di Medan ala Sun Flower Garden, ada 73 wahana foto di lahan seluas 2500 meter persegi yang menonjolkan konsep hijau dan asri ini.

Beberapa wahana foto terpopuler di antara para pengunjung yaitu Air Mancur, Angsa Cinta, Kupu-Kupu, Kepompong, Burung Merak, Love Bambu, Bangku Santai, Tol Jokowi, Rumah Pondok, Kepompong Anak, Kebun Bunga Matahari, Jam Dinding, Sangkar Burung Duduk, Anjungan Bambu, Bunga Matahari, Bingkai Kembar, Anjungan Kayu, Putus Cinta, Sayap Bidadari, Kursi Ayun, Bulan Sabit, dan Perahu Bambu.

Karena destinasi wisata tak berbayar ini letaknya di dalam perumahan River Valley Residence dengan konsep perumahan penghijauan terbaik seluas 50 hektar, maka para pengunjung tak perlu khawatir kehabisan lahan untuk parkir. 



Oh iya, ada satu penyakit Warga Negara Indonesia pada umumnya dan warga Medan pada khususnya jika berhubungan dengan tempat wisata dan fasilitas umum. Yaitu sering terbalik ketika mengartikan "Anggap seperti rumah sendiri". Harusnya ketika menganggap seperti rumah sendiri, bukan malah seenaknya memperlakukannya, namun menjaga sebaik-baiknya.

Sampahnya ya jangan dibuang seenak hati, pada spot-spot yang disediakan tak perlu ditambah-tambahi dengan ukiran-ukiran cinta pribadi, lalu budayakan antri dalam menciptakan foto-foto pencitraan diri :D

Duhai Ukhti, Jangan Biarkan Hijab Panjang Membahayakan Nyawamu dan Saudaramu

Tren mode kerudung panjang ternyata juga bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain ketika si pengguna mode kurang penuh tingkat kesadarannya. Seperti halnya penggunaan mode khimar panjang dan lebar yang sedang tren saat ini.

Sejatinya, penggunaan hijab syari bertujuan agar wanita muslim merasa nyaman, aman dan terlindungi dari segala hal yang membuatnya tidak nyaman dan tidak aman di luar rumahnya.

Nah, jadi jangan sampai terbalik. Jangan sampai penggunaan hijab syari ini malah membahayakan nyawa si penggunanya. Kok bisa?

tips aman berkendara wanita berhijab


Pernah gak ketika kamu sedang berkendara di jalanan, tiba-tiba di sebelahmu lewat driver ojek online yang sedang membawa penumpang wanita berkerudung panjang, duduknya menyamping, sedangkan ujung kerudungnya menari-nari di bibir jari-jari ban belakang motor tersebut?

Atau ketika sedang di persimpangan lampu merah, di depanmu ada sepasang suami istri berboncengan. Sang istri mengenakan gamis lebar yang dirangkap dengan celana panjang, sehingga ia bisa duduk dengan nyaman. Kerudung lebar sang istri berbahan kaos tak tembus pandang yang menjuntai dan menutupi lampu sen belakang motornya. Pengendara di belakangnya tak akan tahu apakah si suami menghidupkan lampu sen kanan atau kiri.

Atau di pagi hari saat jalanan sedang padat, dan orang-orang sedang ingin cepat. Di depanmu melintas pengendara wanita mengenakan helm, dengan kerudung panjangnya yang berkibar-kibar diterpa angin. Kau pun jadi khawatir untuk mengambil jalur di sebelahnya, khawatir jilbabnya tersangkut setangmu atau menutupi wajahmu saat mendahuluinya. Dan kau hanya bisa merutuk dalam hati karena usahamu untuk cepat jadi terhambat.

Syukurnya yang di belakangnya adalah kamu, kalau orang lain yang tak sabar mungkin akan tetap menyalip. Dan bukan tak mungkin apa yang kau khawatirkan terjadi. Di keramaian jalan seperti itu, kecelakaan beruntun adalah hal yang mengerikan.

Wahai ukhti, hijabmu seharusnya membuat orang-orang di sekitarmu menjadi tenteram bukan terancam.

Gunakan fesyen di tempat yang tepat. Fesyen yang baik adalah yang tak membahayakan dan membuat nyaman penggunanya.

Nah, berikut 9 tips aman berkendara bagi wanita berhijab.

1. Gunakan jaket saat berkendara. Selain melindungi tubuh dari angin dan terik matahari, melindungi pakaian dari debu jalanan, jaket juga melindungi tubuh jika terjatuh. Selain itu jaket juga akan mengamanan kerudung yang diterpa angin sehingga tidak berkibar kemana-mana saat berkendara.

2. Jika terlanjur lupa membawa jaket ketika berkendara, pastikan kamu menduduki ujung kerudung panjangmu, sehingga ia tidak akan terlalu berkibar, dan juga mengurangi kemungkinan kerudungmu terlilit jari-jari saat sedang bersepeda motor, atau menutupi lampu sen belakang ketika dibonceng.

3. Jika kamu menggunakan gamis atau pakaian yang memiliki fitur tali yang cukup panjang untuk diikatkan (biasanya di bagian pinggang), pastikan kamu mengikatnya/melilitnya hingga tak ada yang menjuntai ketika kamu duduk di motor.

4. Jika model rok atau gamis yang kamu pakai adalah jenis yang memiliki kelok bawah yang sangat lebar, sehingga ketika berkendara sangat memungkinkan untuk masuk ke jari-jari, ada bebera opsi yang bisa dilakukan, yaitu: sebaiknya dipakai saat tiba di tempat saja, atau ujung-ujungnya digulung lalu diikatkan ke pinggang (tapi bajunya pasti jadi lusuh :D), atau ya naik roda empat saja :D

5. Gunakan helm yang memenuhi standar keamanan. Jangan lupa untuk mengaitkan tali/sabuk helm yang di bawah dagu. Sejujurnya seorang kawanku selalu cerewet tentang hal ini. :)

6. Gunakan sarung tangan dan masker debu yang nyaman.

7. Gunakan sepatu yang nyaman. Jikalau mau ke kondangan atau acara yang mengharuskan memakai heels, sebaiknya heels-nya dipakai sesampainya di lokasi saja. Jangan jadikan 'ribet' sebagai alasan berkendara dengan heels ya guys :)

8. Gunakan celana panjang yang nyaman untuk dirangkap dengan gamis atau rok. Dengan begitu kita akan lebih leluasa dalam berkendara, baik posisinya sebagai pengendara maupun penumpang. Walau pun sebenarnya celana panjang merupakan item wajib bagi wanita berhijab meskipun tidak sedang berkendara. Kenapa? Karena kalau gamis atau rok tidak dirangkap dengan celana panjang itu rasanya kemerdekaan untuk bergerak berkurang 75%. Akhwat tangguh pasti paham rasanya :)

9. Tertiblah dalam berlalu lintas. Lampu kuning berati mengurangi kecepatan bukan menambah kecepatan. Kala mau belok ke kiri ya jangan hidupkan lampu sen kanan. Bertelepon saat berkendara tetap melanggar aturan berlalu lintas walaupun kedua tangan tetap pada setang dan handphone-nya nempel di helm, karena selain mengalihkan konstrentrasimu, perilaku ini sangat mungkin mengalihkan konsentrasi pengendara di sebelahmu, misalnya dia jadi berkonsentrasi untuk membegal hape-mu. :)

Nah, itu dia tadi tips aman ketika bermotor untuk wanita berhijab. Semoga bermanfaat. 

tips aman berkendara wanita berhijab

Your choice of fashion shows who you are or who you want to be seen.

Destinasi Wisata Selfie Medan Ala Sun Flower Garden

Di zaman Milenial ini, siapa sih atau berapa banyak sih yang tahan untuk tak berfoto ketika mengunjungi tempat wisata? Bahkan yang lupa bawa hape sekalipun fotonya bisa lebih banyak dari kawannya yang bawa hape, karena semua kawanya pasti jadi fotografernya.

Jangankan ke tempat wisata, sekedar kumpul-kumpul makan kuaci saja pun foto-nya bisa menuh-menuhi memori. Apalah lagi kalau tujuannya memang ke tempat wisata foto, yang tujuan utamanya adalah berburu jepretan.

Maka, berbahagialah para pecinta pencitraan, selebriti di akun sosial medianya, dan insan perinstagraman di kota Medan, karena Wiraland Property Group akan memuaskan kehausanmu akan cekrek upload.



Nah, jadi tepat pada hari kemerdekaan Indonesia ke 73 kemarin, Sun Flower Garden resmi diluncurkan. Sun Flower Garden merupakan taman berkonsep asri seluas 2500 meter persegi yang berisi 23 wahana spot selfie yang membuat para pengunjung seolah-olah sedang berada di daerah perbukitan hits luar kota seperti Bandung, Bogor dan Jogjakarta.

Wahana apa saja yang ada di Sun Flower Garden?


Beberapa wahana spot selfie yang sangat digemari antara lain Air Mancur, Angsa Cinta, Kupu-Kupu, Kepompong, Burung Merak, Love Bambu, Bangku Santai, Tol Jokowi, Rumah Pondok, Kepompong Anak, Kebun Bunga Matahari, Jam Dinding, Sangkar Burung Duduk, Anjungan Bambu, Bunga Matahari, Bingkai Kembar, Anjungan Kayu, Putus Cinta, Sayap Bidadari, Kursi Ayun, Bulan Sabit, dan Perahu Bambu. Keseluruhan spot ini memiliki latar belakang nuansa asri dan hijau. 






Yah, untuk sebuah pencitraan foto yang keren, karena spot-nya sudah bagus, pastikan objek foto dan fotografernya bekerja sama dengan baik :D

Di mana sih lokasi tepatnya?


Nah, Sun Flower Garden ini terletak di lokasi River Valley Residence. Perumahan ini letaknya di daerah Simalingkar B, Pancur Batu, Medan.

Kalau bukan penghuni River Valley Residence boleh masuk gak?


Tenang, siapa saja boleh masuk kok. Karena memang tujuannya dibuka untuk umum dan sebagai penambah destinasi wisata di kota Medan, terutama bagi para generasi Milenial yang haus akan cekrek upload. Jadi masyarakat kota Medan dapat merasakan suasana asri seperti Kalibiru, The Lodge Maribaya, atau Bukit Simarjarunjung tanpa harus benar-benar pergi ke sana.

Btw, berapa harga tiket masuknya?


Don't worry, it is all free. Alias bebas biaya masuk. Entah kalau biaya parkirnya ya. :D

Nah, monggo dirasakan sendiri sensasi menciptakan foto-foto pencitraan di River Valley Residence. Kalau sudah puas cekrek-cekrek bisa jalan-jalan sambil lihat-lihat jenis perumahan di sana. Barangkali terlihat yang ingin dilihat.


Baca Juga: Destinasi Wisata Selfie Terbesar di Medan Banjir Pengunjung

 


Ada 9 Rumah Contoh di perumahan River Valley Residence yang siap disambangi. Kesembilan Rumah Contoh ini antara lain adalah Tipe Crystal (Tipe 36), Tipe Jasper (Tipe 58), Tipe Ruby (Tipe 67), Tipe Topaz (Tipe 78), Tipe Opal (Tipe 36), Tipe Sapphire (Tipe 38), Tipe Emerald (Tipe 42), Tipe Beryl (Tipe 42), dan Tipe Bacan yang merupakan tipe terbaru. Kabar baiknya keseluruhan tipe ini masih memiliki promo Subsidi DP serta GRATIS BIAYA KPR & PAJAK bagi setiap masyarakat yang ingin memiliki hunian. Info lengkapnya silakan langsung cek di wiraland.com aja :D

Jadi kapan kita ke sana? :D

29 Tipe Rumah Impian Favorit di Medan

"Seperti apa jenis rumah impianmu, Wi?" Tanya seorang sahabat ketika kami masih tinggal seatap.

"Hmm, kurang lebih seperti jenis rumah tradisional Jepang yang semi modern."

"Bah, yang aneh-aneh la seleramu itu."

Aku senyum-seyum aja. Iya, aku tahu kalau seleraku agak nyentrik mengenai yang satu ini.

"Kan, tadi nanyak. Hehe."

"Pintunya yang sistem digeser-geser gitu la ya?"

"Yups. Jadi aku itu jatuh cinta sama rumah Tradisional ala Jepang, yang lantai dan dindingnya dari kayu, dindingnya pakai kertas malah, tapi kalau dibuat di Indonesia ya gak mungkin la yakan, paling hanya di bagian dalamnya aja, trus gak pakai sofa-sofaan, karena pakainya bantal duduk. Hemat ruang karena gak pakai tempat tidur, alias pakai futton. Ya kayak kita gini la (merujuk pada situasi kami yang tidurnya pakai tilam, trus kalau udah selesai tinggal digulung. Wkkk).

Lalu halamannya luas, ada halaman depan, belakang, bahkan halaman dengan taman kecil di dalam rumah. Belum lagi tata tamannya yang menurutku keren dengan segala keterbatasan ruangnya. Kemudian itu rumah bisa dibuka tiap pintunya sehingga jadi luas ruangannya. Jadi serasa itu rumah multi fungsi gitu la.

Nah, kemudian, untuk semi modernnya, rumahnya ada lotengnya, dan di lantai duanya ada ruangan yang atapnya berlapis kaca, jadi atapnya bisa dibuka dan hanya tinggal kacanya aja. Jadi kalau malam mau lihat bintang ya tinggal geletak aja dan matikan lampu. Dan yang ada dipikiranku, atap rumahnya itu fungsinya kayak panel surya. Jadi rumahku itu hemat energi. Dan ternyata arsitek rumahnya itu suami  sendiri. Wee…Masya Allah"

"Ah, kalau kau lah memang, ada-ada aja imajinasimu."

"Kan boleh bermimpi. :D. Jadi kalau dirimu, cemana rumah impian ala mu?"

"Kalau aku, pinginnya rumah itu yang ruang tamunya luas seluas-luasnya, gak usah banyak kali sekat-sekat di rumah itu. Jadi kalau saudara dan kawan datang bertamu, enak rasanya berlapang-lapang. Dan kalau ada acara kumpul-kumpul di rumah gak bersempit-sempit orang yang datang.

Terus dapur dan kamar mandinya pun harus luas, tertama dapur. Taulah kau kan kalau aku udah di dapur cemana dapur itu kubuat. Oiya, satu lagi, maunya ada halaman belakangnya, walaupun kecil jadilah, yang tertutup sampai atas dindingnya, untuk tempat duduk-duduk liat purnama sama sang imam tercinta. Jadi aman kalau pun mau santai-santai tanpa perlu lengkap pakaian tempurnya.

"Let me guess, Pasti cat rumahmu warna pink."

"Wkkk, gak la…Gak salah lagi" :D

Percakapan beberapa tahn lalu ini ternyata sebagiannya telah menjadi nyata. Sang sahabat ternyata tinggal memasuki saja rumah yang sudah disiapkan sang lelakinya. Dan dengan beberapa sentuhan, jadilah ia seperti rumah impian persis seperti yang pernah ia bicarakan waktu itu.

Sedangkan yang sebahagian lagi sedang mencari sang arsitek yang dimaksud. :D

Nah,kalau kamu, tipe yang bagaimanakah rumah impianmu?

Barangkali beberapa tipe rumah contoh di bawah ini bisa dijadikan referensi dan inspirasi. Apalagi jika kamu bermaksud untuk segera memiliki rumah di daerah Medan dan sekitarnya. Berikut adalah 29 tipe Rumah Contoh terfavorit di Medan:


 

1.    8 Tipe Favorit Rumah Contoh River Valley Residence (Simalingkar B)


Secara umum, River Valley Residence memiliki kesan asri lingkungannya dan megah bangunannya dengan nuansa bangunan di Eropa.


Perumahan ini memiliki 8 tipe yang dibagi dalam 2 tahap. Empat tipe Tahap 1 antara lain: Crystal (6x12, 36m2), Jasper (7x20, 58m2), Ruby (8x20, 67m2), dan Topaz (9x20, m2). Tahap 2 antara lain : Opal (9x15, 36 m2), Sapphire (12x15, 38 m2), Emerald (16x15, 42 m2), serta Beryl (8x16, 42 m2).

Respon masyarakat secara khusus Milenials terhadap kehadiran Rumah Contoh ini sejak tahun 2016 sangat baik. Selain karena harga ekonomis, konsep Rumah Tumbuh serta keasrian yang maksimal, unit Tahap 1 sendiri sudah habis terjual. Sementara Tahap 2 pun sudah banyak digandrungi masyarakat Medan.


2.    3 Tipe Favorit Rumah Contoh Cluster Halton Place (5 Menteng Indah)


Bertempat di Menteng Indah, perumahan ini secara lokasi sangat stategis dengan mudah akses. Selain sangat dekat dengan Jalan Tol, desain hunian Rumah Contoh klaster Halton Place ini sangat up to date  serta mengikuti perkembangan masa kini. Juga dilengkapi dengan fasilitas pendukung lainnya seperti row  jalan perumahan yang lebar serta fasilitas berkelas mulai dari clubhouse  sampai kolam renang.

Klaster ini memiliki 3 tipe yaitu : Tipe Cozy 1 Lt (6x13,5 - 53 m2), Cartier 2 Lt (9x15, 84 m2), serta Carlton 2 Lt (9x15, 131 m2). Klaster ini sendiri berada dalam Perumahan Menteng Indah yang juga memiliki 5 Tipe Rumah Contoh, yakni  : Tipe Shannon 1 Lt (6x15, 46 m2), Yoho 2Lt (6x15, 80 m2), Redwood 2Lt (8x15, 96 m2), Casville 2Lt (9x15, 103 m2), serta Acadia 2Lt (11x15, 150 m2) yang nilai investasinya terus meningkat sepanjang tahun.


3.    11 Tipe Favorit Perumahan Givency One (Jl. Gaperta Ujung)

Selain desain berkelas, fasilitas megah dan mewah juga senantiasa menjadi pilihan masyarakat Medan ketika memilih perumahan di Jl. Gaperta Ujung ini.

Adapun 11 tipe favorit perumahan ini antara lain: Tipe Sanjose 1 Lt (6x16, 70 m2), Chelsea 2 Lt (6x15, 177 m2), Valentino A 2 Lt (7x12, 89 m2), Salvatore 2 Lt (6x16, 131 m2), Versace 2 Lt (8x16, 183 m2), Armani 2Lt (9x16, 215 m2), Vuitton (11x16, 246 m2), Valentino B 2 Lt (7x12-18, 89 m2), Prada 3 Lt (7x12-15, 151 m2), Dior 3 Lt (9x22, 280 m2), serta Chanel 3 Lt (11x22, 390 m2).


4.    2 Tipe Favorit Perumahan Mayfair (Jl. Ngumban Surbakti)

Seperti halnya di 3 tempat sebelumnya di atas, perumahan di Jl. Ngumban Surbakti ini pun memiliki akses yang mudah, desain yang menawan serta up to date, ditambah dengan dukngan fasilitas yang mewah, seperti salah satunya row  jalan yang lebar.

Perumahan ini memiliki 2 Tipe yakni: Tipe Vanda 2 Lt (7x12, 89 m2), dan Cattelya 2Lt (9x20, 215 m2). Bukan hanya tipe 2 lantai, baru-baru ini Mayfair juga baru saja me—launching floor plan dan desain tipe terbaru, yakni Violet 1 Lt (6x12, 42 m2).


Konon katanya, keberadaan rumah contoh seperti yang disediakan Wiraland bagi para peminat menjadi salah satu daya tarik yang membuat masyarakat lebih percaya untuk berinvestasi. Dengan begitu masyarakat tak perlu meraba seperti apa hunian mereka jika dibangun. Sebab tak sedikit masyarakat Medan mengeluhkan rumah yang dibangun beberapa pengembang lain ternyata tidak sesuai harapan atau seperti brosur yang dimiliki.

Selain Rumah Contohnya, Wiraland juga menyediakan fasilitas Virtual Tour 3D (Dimensi Matterport Showcase) 360 derajat, sehingga konsumen dapat menjelajahi seluruh isi Rumah Contoh HANYA dengan melalui smartphone (komputer).

Ditambah lagi review lengkap dan mendalam, mulai dari fasilias perumahan, akses favorit dari lokasi perumahan, simulasi cicilan, hingga prediksi investasi hunian dalam waktu mendatang bisa ditemukan di websitenya di wiraland.com. Ada juga penawaran spektakuler “Subsidi DP serta Bebas Biaya Pajak + KPR” yang akan berakhir sampai 31 Juli 2018 ini.

Jadi, yang (bagai)mana tipe rumah impianmu?

Mungkinkah Beli Rumah Tanpa DP dan Gratis Biaya KPR di Medan?

Tak dapat dipungkiri bahwa umumnya ketika ingin membeli rumah, salah satu kendalanya adalah kesulitan mengumpulkan DP (Down Payment). Maka pertanyaannya adalah, mungkinkah membeli rumah tanpa perlu pusing memikirkan uang muka? Ternyata jawabannya bisa saudara-saudara.

Beberapa waktu lalu, pemerintah melalui Bank Indonesia (BI) telah menurunkan besaran DP dari 20% menjadi 15% untuk proses KPR konvensional bagi pembelian rumah tapak pertama dengan luas lebih dari 70 meter persegi, lalu 20% untuk rumah kedua, serta 25% untuk rumah ketiga. Adapun relaksasi Loan to Value (LTV) ini diadakan untuk meningkatkan gairah masyarakat di sektor properti. Namun kebijakan ini masih belum berpengaruh besar bagi masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Medan sendiri untuk segera memiliki rumah tempat tinggal.

Adalah Eddy Ganefo, Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (APERSI) juga mengemukakan dukungan meniadakan uang muka guna mendukung masyarakat Indonesia segera memiliki hunian. Menurutnya seperti yang dilansir oleh portal berita online situs properti rumah.com, peniadaan DP ini akan membantu calon pembeli rumah pertama sekaligus mendongkrak kembali bisnis properti di Indonesia mengingat kondisi ekonomi dan daya beli masyarakat yang belakangan ini kian menurun.


Begitu pun dengan Medan  Wiraland Property Group yang juga memberlakukan program yang sama, yakni dengan memberikan subsidi DP untuk semua proyek perumahan yang dimilikinya sehingga masyarakat Medan tidak lagi dipusingkan lagi dengan uang muka saat hendak membeli hunian. Artinya impian warga Medan untuk segera memiliki hunian sesuai kemampuan kini sudah di depan mata.

Syarat-syaratnya pun tak sulit yaitu berkas-berkas dokumen KTP, NPWP, berkas pribadi lainnya, dan juga reputasi kita di Bank Indonesia harus cukup baik dan tidak memiliki catatan utang piutang yang tertunggak.

Lebih lanjutnya lagi, bagi pengembang terbesar di Kota Medan ini sendiri, subsidi uang muka alias DP ini ternyata sangat dinantikan oleh masyarakat. Apalagi, pengembang juga memberikan tambahan GRATIS BIAYA KPR & GRATIS BIAYA PAJAK dimana pembeli bias hemat hingga ratusan juta. Dengan demikian, program subsidi ini akan memberi stimulus dalam meningkatkan kemampuan beli masyarakat Kota Medan yang saat ini sedang melambat.

Berikut daftar semua proyek perumahan baru Wiraland & juga bisa kita kunjungi Rumah Contohnya yang buka setiap hari:

1.    Givency One

Berada di Jalan Gaperta Ujung, perumahan ini merupakan salah satu perumahan terbaik Wiraland dengan harga hunian yang dimulai dari 700an Juta Rupiah. Tahap 1 perumahan ini sudah habis terjual. Sementara Tahap 2 sendiri sudah hampir habis, sementara Tahap 3 sudah mulai memasuki launching. Jangan sampai ketinggalan memiliki hunian prestisius ini di Medan.

2.    Halton Place (cluster)

Jika dibandingkan dengan perumahan lain di sekitarnya, maka cluster yang berada di dalam perumahan The Grand Menteng Indah yang berada di Jalan Menteng VII ini bisa dikatakan sebagai hunian terbesar dan termewah se Medan Tenggara mengingat fasilitas berkelasnya. Hal ini dinilai menjamin potensi investasi kita dengan adanya berbagai kemudahan akses lewat hunian ini.

3.    River Valley Residence

Sukses dengan penjualan keras Tahap I yang sudah habis, ternyata hunian Tahap II-nya pun juga sangat dimininati masyarakat. Satu-satunya perumahan terhijau se Sumatera Utara yang berlokasi di Simalingkar B ini tentu akan menjadi alternatif yang sangat menarik mengingat harganya yang sangat bersahabat, mulai dari 200an Juta Rupiah, atau setara dengan cicilan 2,2 Jutaan Rupiah per bulan.

4.    Mayfair

Perumahan terbaru persembahan Wiraland yang berada di daerah Setia Budi, Jalan Besar Ngumban Surbakti ini kini menjadi angin segar bagi warga Kota Medan yang sedang mencari hunian dengan konsep modern. Apalagi dengan adanya Jalan Penghubung di dalam area perumahan, membuat nilai investasi hunian yang dibandrol dari 600an Juta Rupiah ini senantiasa mengalami peningkatan.

Dan berikut beberapa deretan proyek perumahan WIRALAND siap huni lainnya berikut mungkin juga bisa jadi alternatif:
1.    Tasbih 2 (Jalan Setia Budi)
2.    Verona Town House (Jalan T.B. Simatupang)
3.    Medan Utara City (Jalan Rawe Raya Martubung)
4.    Atria Residence (Jalan Setia Budi)

Berhubung penawaran Subsidi DP + Gratis Biaya KPR & Pajak ini bersifat terbatas, ada baiknya untuk mengunjungi setiap Rumah Contoh perumahan Wiraland agar lebih puas. Info lebih lanjut, kunjungi website resminya di www.wiraland.com